Posted by : Sutriswiliam
Sabtu, 20 Agustus 2016
Sejarah SQL
SQL
pertama kali dikenalkan oleh labotarium IBM di San Jose dan pertama
dikembangkan akhir tahun 70-an pertama kalinya SQL dikembangkan untuk
produk-produk IBM–DB 2 dan RDMS (Relational Database Management
System), yang kemudian pada akhir akhir ini dapat bekerja untuk berbagai
macam platform.
SQL adalah
bahasa non-prosedural yang bertentangan dengan bahasa prosedural ke tiga
seperti COBOL dan C. Perbedaan bahasa prosedural dengan non-prosedural
adalah pada pandangannya, pada bahasa prosedural pembuatan perintah
program didasarkan pada “how” yaitu bagaimana suatu hasil dapat
diperoleh. Sedangkan pada bahasa non–prosedural didasarkan pada “what”
yaitu apa yang akan ditampilkan. Karekfenistik dari RDBMS adalah bahasa
database yang didasarkan pada himpunan (set). Sehingga SQL dapat
diartikan sebagai proses himpunan data dalam kelompok-kelompok tertentu.
Ada dua
perusahaan terkenal, ANSI (The American National Standards Institute)
dan ISO (The International Standards Organization), mempromosikan SQL
standard untuk Industri. Standard ANSI-92 merupakan standard SQL yang
banyak dikenal dan dikembangkan.
SQL didukung oleh berbagai bahasa programan, seperti : Visual Basic, C++, Builder, Delphi, Oracle, mySQL, PostGreeSQL,
dan Java. Dengan Menggunakan perintah - perintah SQL, kita dapat memanipulasi data dalam sebuah database melalui
baris - baris program yang kita tuliskan.
1. Jenis - Jenis Perintah SQL
Perintah - perintah SQL dapat dikelompokan dalam 2 kategori, yaitu Data Definition Language (DDL) dan Data Manipulation
Language(DML).
a.Data Definition Language
Data Definition Language merupakan perintah - perintah yang digunakan untuk membuat tabel dan mendefinisikan struktur
database (menambah/mengubah/hapus). CREATE, DROP, ALTER merupakan beberapa contoh perintah kategorii DDL tersebut.
CREATE : Untuk membuat tabel dan database.
DROP : Untuk menghapus tabel database.
ALTER : Untuk mengubah strukktur tabel yang telah dibuat, baik menambah field(ADD), mengganti nama field(CHANGE)
ataupun mengganti nama (RENAME).
b. Data Manipulation Language
Data manipulation language merupakan perintah yang digunakan untuk memanipulasi database (melihat, menelusuri, filtering
summarize, perhitungan, dll). DML merupakan metode query yang dapat digunakan setelah database dibuat. Bebearapa perintah
yang termasuk kategori DML adalah SELECT, INSERT, UPDATE dan DELETE.
SELECT : Mengekstrak/mengambil data dari sebuah database
INSERT : Digunakan untuk menyisipkan data baru kedalam database
UPDATE : Digunakan untuk melakukan pengubahan/peremajaan terhadap data yang ada pada tabel.
DELETE : Digunakn untuk penghapusan data pada tabel database. penghaspusan ini dapat dilakukan secara sekaligus
(seluruh isi tabel) maupun hanya beberapa set record.
Kedua bentuk perintah SQL diatas dapat digunakan pada semua model database (basis data) yang mendukungnya, baik yang berbasis
Unix maupun Windows. pada sistem operasi windows, misalnya : SQL Dapat diterapkan pada aplikaso DBMS semacam Microsoft
Acces atau pada file database hasil apliaksi desktop database yang bernama paradox.

